Rabu, 18 Juni 2014

#TKJ SIMULASI ROUTING MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER


Assalamualaikum wr wb.

Hari ini saya akan memposting Simulasi Routing menggunakan software CISCO Packet Tracer. Tanpa basa-basi lagi, kita langsung to the point.

Buka software CISCO Packet Tracer, setelah itu ikuti beberapa langkah yg ada dibawah ini.

PERTAMA
Tambahkan 3Router empty, 4 Switch empty , 5 Server , 1 Linsksys , 5 PC dan 5 Laptop.

KEDUA
Lalu masing-masing LAN diberi nama KILO, LIMO, MIKE (WLAN), NOVEMBER, OSCAR
Tiap Router di beri nama LEFT, CENTER, RIGHT.

Untuk LAN KILO, dan LIMO disambungkan dengan Router LEFT.
Untuk LAN NOVEMBER, dan OSCAR disambungkan dengan Router RIGHT.
Dan yang terakhir untuk WLAN MIKE, disambungkan di Router CENTER.


Contoh Tampilan
KETIGA
Masuk ke Menu Physical dengan cara klik 2x di semua Device. Tambahkan 2 port FastEthernet dan 2 port GigabitEthernet pada setiap Device Router, dan masukkan juga port FastEthernet pada setiap Device Switch.

Tapi sebelum menambahkan port, mohon matikan Device terlebih dahulu dengan cara meng-klik tombol power On/Off. Setelah selesai menambahkan port, nyalakan Device kembali.

Tampilan Menu Physical
KEEMPAT
Hubungkan Switch dengan Router , lalu hubungkan Server, PC, dan Laptop dengan Switch. Kabel atau Connections yg digunakan untuk menghubungkan ke Switch adalah Straight.

Contoh Tampilan
KELIMA
Pada Device Server masuk ke menu Desktop, Setting IP di IP Configuration. Klik Static, masukkan IP Address dan juga Default Gatewaynya. Untuk Default Gateway pada Server masukkan IP yang sudah anda setting pada Router, sesuaikan dengan Interfacenya masing-masing. 



KEENAM
Untuk settingan IP PC ataupun Laptop, masuk ke Desktop pilih IP Configuration dan klik DHCP (untuk IP otomatis) atau Static (untuk IP manual). Jika anda memilih Static, setting nya kurang lebih seperti setting IP pada server. Hanya disini, jika IP server 192.0.0.2 maka anda bedakan setting IP untuk PC ataupun Laptop menjadi 192.0.0.3.

KETUJUH
Pastikan semua terhubung, untuk memastikannya, lakukan PING, dengan cara Ping Device satu sama yang lain.

KEDELAPAN
Jika semua terhubung, koneksikan antar Router dengan menggunakan Connections Fiber Optic (FO) dan setting kembali IP di Router, pastikan tiap Interfacenya “ON”. Jika tidak, semua nya tidak bisa terhubung satu sama lain.

Contoh Tampilan

KESEMBILAN
agar dapat melakukan koneksi antar semua LAN yang terkoneksi dengan Router yang berbeda,dengan cara masuk ke Device Router, pilih Config > Routing > Static.



Isikan Mask sesuai dengan IP Class dari NET tersebut. Untuk Next Hop, isikan dengan IP Router yang koneksi langsung dengan LAN yang di tuju dan jangan sampai tertukar ataupun terduplikat.

KESEPULUH
pastikan Router LEFT,CENTER,dan RIGHT TERHUBUNG SATU SAMA LAIN.





KESEBELAS
Jika sudah terhubung,  setting HTTP SERVER nya. Dengan cara masuk ke Server > Config > HTTP



Edit HTML dari HTTP nya dari “color” sampai “</center>”, seperti pada gambar diatas. Edit pada setiap HTTP Server, pastikan setiap Server memiliki color yg berbeda, agar saat di akses mereka punya “Tanda” masing-masing.
(nb : pastikan HTTP dan HTTPS dalam keadaan Menyala).

KEDUA BELAS
Pastikan DNS menyala, isi Name dengan URL yang anda inginkan, missal www.kilo.com. Address diisi dengan IP Address dari Server, setelah itu klik Add.

Contoh Tampilan
Jika sudah di Setting, untuk memastikan Settingan DNS berhasil, masuk ke Device PC ataupun Laptop. Buka Desktop>Web Browser, masukkan URL dengan DNS yang sudah anda atur.


TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT..
DAN SELAMAT MENCOBA.



Ads Inside Post